6 Aug 2025, Wed

Macanbolanews

DKI Jakarta – Pelatih Persebaya Surabaya Eduardo Perez memohon timnya untuk mewaspadai PSIM Yogyakarta ketika kedua kelompok bertemu pada pekan perdana BRI Super League 2025/2026 di tempat Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, hari terakhir pekan (8/8) pukul 19.00 WIB..

Dikutip dari laman resmi I.League, Senin, Eduardo menjelaskan PSIM Yogyakarta mempunyai kekuatan yang tersebut patut diwaspadai meskipun berstatus sebagai pasukan promosi.

"Saya tahu dia adalah salah satu regu dari Kompetisi 2 musim lalu. Tapi, sekarang mereka sejumlah melakukan pembaharuan pemain. Kami tahu penggawa itu," ungkap Eduardo.

"Kami perlu bekerja dengan gaya permainan yang digunakan kami inginkan. Tapi, kami tentu sangat fokus menatap pertandingan ini (kontra PSIM). Kami melakukan persiapan terbaik agar dapat berada pada kondisi terbaik juga," tambah dia.

Empat hari menjauhi pertandingan, Persebaya Surabaya telah lama rampung mendaftarkan 30 pemain untuk musim ini, yang digunakan terdiri dari 22 pemain lokal dan juga delapan legiun asing.

Eduardo menjelaskan Persebaya Surabaya pada saat ini diperkuat beberapa pemain anyar sehingga penggawa-penggawa baru masih membutuhkan waktu adaptasi, namun ia yakin dengan permainan skuad Bajul Ijo.

"Kami punya pandangan yang dimaksud sangat jelas. Saya berpikir setiap hari juga percaya dengan gaya bermain kami mendapat hasil positif," ungkap ahli perkebangsaan Spanyol tersebut.

"Kami masih pada proses untuk melakukan lebih banyak baik. Banyak hal positif selama ini. Tentu saja, kami terus berlatih dan juga melanjutkan peningkatan untuk mengembangkan berbagai ide," tutup dia.

Selama menjalani masa pra-musim, Persebaya Surabaya telah melewat empat pertandingan uji coba dengan menghadapi Western Australia All-Stars, Persik Kediri dua kali, lalu PSS Sleman. Pada empat laga uji coba tersebut, Persebaya Surabaya sebanding sekali tidaklah merasakan kekalahan.

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk Teknologi AI di tempat situs web ini tanpa izin tercatat dari Kantor Berita ANTARA.

By Adm1n