By Adm1n 
macanbolanews.com JAKARTA – Wakil Ketua MPR RI dari Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) menegaskan pentingnya diplomasi akademik sebagai jembatan peradaban antara Asia Tenggara lalu Amerika Latin, dan juga menggalakkan kemitraan strategis Indonesia – Meksiko pada bidang pendidikan, ekonomi, serta budaya.
Ia memperkenalkan Indonesia sebagai negara demokrasi kepulauan terbesar yang mana sedang memanfaatkan bonus demografi menuju Indonesia Emas 2045 dengan fokus pada perkembangan manusia, energi terbarukan, kemudian ketahanan pangan.
Baca juga: Ibas Ajak Gotong Royong Perkuat Kondisi Keuangan Bangsa
Hal yang dimaksud disampaikan Ibas yang tersebut juga Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR RI ini pada acara Academic Discussion (Diskusi Akademik) yang digunakan dilakukan di dalam El Colegio de México, dikenal sebagai salah satu institusi akademik paling bergengsi di tempat Amerika Latin, Selasa (29/7/2025).
“Kunjungan ini menjadi jembatan peradaban yang menghubungkan Asia Tenggara serta Amerika Latin. Kami ingin menyokong diplomasi akademik dan juga mengeksplorasi kesempatan kerja sebanding pada kepemimpinan, produksi pengetahuan, lalu kolaborasi kelembagaan,” ungkap Ibas mengawali pemaparannya.
Dia menyampaikan tujuan dari pertemuan ini. “Tujuan kami jelas: mendirikan hubungan intelektual lalu budaya yang digunakan berkelanjutan antara Indonesia kemudian Meksiko, antara El Colegio de México lalu berbagai lembaga kajian, universitas, dan juga institusi negara dalam kedua negara,” ujarnya.
Ibas menyampaikan apresiasi terhadap semangat belajar pelajar dari berbagai negara. “Saya mengamati para pelajar yang datang ke El Colegio de México mempunyai alasan kuat untuk belajar pada sini. Saat ini baru ada satu siswa jika Indonesia yang tersebut belajar di dalam sini. Harapan kami, di area masa mendatang akan lebih banyak sejumlah pelajar yang mana datang untuk mempelajari Meksiko, Indonesia, Asia Tenggara, serta dunia.”
Baca juga: 7 Jenderal TNI Alumni SMA Taruna Nusantara, Hal ini Daftar Namanya
Dalam pemaparannya, Wakil Ketua Umum Partai Demokrat ini memperkenalkan Indonesia sebagai negara kepulauan terbesar pada dunia dengan lebih lanjut dari 17.000 pulau dan juga populasi lebih besar dari 255 jt jiwa yang mana terus bertumbuh, khususnya generasi muda. Ia menegaskan bahwa demokrasi pada Indonesia merupakan proses yang dimaksud terus berkembang.