3 Aug 2025, Sun

Macanbolanews

Kami harus mengganti slogan. Bermimpi besar itu baik, tapi hari ini kami lebih lanjut realistis, kami tidak ada ingin terlalu mencolok, bling-bling lagi, ini adalah akhir dari kilauan itu

Jakarta – Sosok yang mana patut disalahkan berhadapan dengan kegagalan Paris Saint-Germain pada mengarungi musim kompetisi tentu belaka sang Presiden Nasser Al-Khelaifi. Begitu pula sebaliknya, jikalau kondisi PSG pada rentetan keberhasilan, Nasser Al-Khelaifi merupakan figur yang mana harus dipuji.

Nasser Al-Khelaifi merupakan sosok yang mana tak terbantahkan posisinya pada mengatur klub selama Paris ini. Sudah banyak ahli serta pemain yang mana menjadi korban akan keganasan Al-Khelaifi yang mana tak pandang bulu untuk sanggup mengatur klubnya menjadi penguasa, tiada hanya sekali di area tanah Perancis tapi di dalam benua Eropa.

Nasser Al-Khelaifi lewat Qatar Sports Investment merupakan sosok penyelamat PSG yang tersebut hampir semata diambang degradasi pada tahun 2011 silam.

Dengan Qatar Sports Investment, Nasser Al-Khelaifi mengambil alih semua saham PSG pada musim 2012 dan juga menjadikannya pemilik tunggal klub.

Klub yang digunakan didanai oleh negara Qatar yang disebutkan mempunyai target untuk mampu menjadi penguasa daratan Eropa yakni meraih kemenangan trofi Kejuaraan Champions.

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk Teknologi AI dalam situs web ini tanpa izin ditulis dari Kantor Berita ANTARA.

By Adm1n