By Adm1n 
macanbolanews.com Juara kelas ringan IBF, Raymond Muratalla , tidak ada akan melakukan pertarungan melawan penantang wajib Andy Cruz dan sabuk juara IBF miliknya terancam dicopot jikalau bukan segera bertarung. Pertarungan melawan Raymond Muratallapada tanggal 22 November pada Riyadh, Arab Saudi sangat diinginkan oleh Andy Cruz (6-0, 3 KO), namun tak akan terjadi.
Mike Coppinger melaporkan bahwa peraih medali emas Olimpiade 2020, Andy Cruz, “setuju,” juga ia membiarkannya begitu saja, mengisyaratkan bahwa pihak Raymond Muratalla lah yang dimaksud tidaklah menginginkan pertarungan itu. Top Rank belum mengumumkan rencananya untuk petinjunya, Raymond Muratalla (23-0, 17 KO), dikarenakan beliau bukan dapat mempertahankan gelar kejuaraan IBF-nya terlalu lama sebelum pertarungan melawan Cruz dipesan.
Baca Juga: Shakur Stevenson: Monster KO William Zepeda Tak Bisa Mengalahkanku
Dipercaya bahwa ia mempunyai waktu sembilan hingga dua belas bulan sebelum ia dipaksa untuk mempertahankan gelarnya melawan Cruz atau menyerahkan sabuknya. Hal ini akan menjadi hal yang buruk bagi Muratalla jikalau ia mengundurkan diri atau dicopot dari gelar kejuaraan IBF-nya lantaran gagal mempertahankannya melawan Andy Cruz.
Para penggemarnya di tempat media sosial meyakini bahwa ia tidak ada ingin kehilangan gelarnya, jadi ia memilih untuk tak bertarung melawan Andy. Muratalla, 28 tahun, kehilangan kesempatan emas untuk membuktikan diri dengan bertarung melawan Andy Cruz di dalam acara Turki Alalshikh pada 22 November di dalam ANB Arena, Riyadh.
Jika Raymond bertarung dalam kartu yang disebutkan lalu menang, maka nama baiknya akan meningkat, dan juga Turki kemungkinan akan mengundangnya ke acara-acara lainnya. Namun baginya untuk tidaklah bertarung melawan Cruz memberikan kesan terhadap para penggemar bahwa ia bukan ingin ada asap dari petinju berbakat jika Kuba itu.
Promotor Eddie Hearn masih merahasiakan siapa yang digunakan akan menjadi lawan Cruz selanjutnya. Dia bukan ingin menempatkannya dengan petinju kelas ringan lain yang mana dipromosikannya, Shakur Stevenson, dikarenakan beliau mencoba memposisikannya untuk pertarungan melawan Gervonta Davis.